Oleh : Santi Amaranggani
DEFINISI PERKEMBANGAN MOTORIK
Motorik yang berasal dari bahasa Inggris, yaitu motor ability yang artinya kemampuan gerak. Motor adalah aktivitas yang sangat penting untuk manusia, karena dengan melakukan gerakan manusia bisa mencapai atau mewujudkan harapan yang diinginkannya.
Berikut merupakan pengertian motorik dari beberapa ahli:
Hurlock berpendapat bahwa motorik adalah suatu perkembangan pengendalian atas tubuh yang dilakukan oleh saraf, otot yang terkeordinasi dengan urat saraf.
Menurut Zukifli dalam buku Samsudin bahwa yang dimaksud dengan motorik adalah segala sesuatu yang ada hubungannya dengan gerakan-gerakan tubuh yang didalamnya terdapat tiga unsure yang menentukan yaitu otot, saraf, dan otak.
Menurut Syamsudin, dua hal yang dibedakan dari motorik yaitu gerak dan motorik. Motorik ialah suatu arti kata dari motor yaitu suatu dasar dari biologi atau mekanika yang mendasari terjadinya suatu gerakan. Gerak movement yaitu kulminasi suatu proses dasar motorik.
Menurut William dan Monsama, motorik dapat diartikan sebagai suatu gerakan yang menggunakan otot kecil atau besar. Perkembangan motorik anak usia dini dapat dibedakan menjadi dua yaitu: Motorik kasar yaitu, gerakan yang menggunakan otot besar dan membutuhkan banyak tenaga seperti berlari, melompat, dan berjalan. Motorik halus yaitu, gerakan tubuh yang menggunakan otot kecil, dan memerlukan konsentrasi antara mata dan tangan, seperti melipat, menggunting, meronce.
PRINSIP PERKEMBANGAN MOTORIK
Ada beberapa prinsip penting dalam perkembangan motorik, sebagai berikut:
Kematangan. Anak yang memiliki kematangan saraf yang baik akan menghasilkan sebuah gerakan yang baik.
Urutan. Dalam perkembangan motorik, urutan gerakan haruslah menjadi hal yang penting untuk disadari, misalnya menyadari gerakan yang belum terarah, sampai kepada gerakan yang komplek yang dikontrol oleh anak.
Motivasi. Dalam melakukan sebuah perkembangan dalam diri anak, diperlukan motivasi yang kuat dari dalam diri, dan dari orang tua ataupun lingkungan anak.
Pengalaman. Anak perlu diberikan latihan untuk mengembangkan gerakan tersebut, latihan yang diperlukan oleh anak yaitu latihan yang mengembangkan rasa senang dalam melakukan gerakan.
Praktik. Segala gerakan anak harulah dipraktikkan dan diperlihatkan agar guru atau orang tua dapat membimbing dalam pengembangan motorik anak.
TUJUAN DAN FUNGSI PERKEMBANGAN MOTORIK
Sumantri membagi tujuan program pemgembangan keterampilan motorik anak usia dini menjadi dua, yaitu:
Program pengembangan keterampilan motorik kasar, yaitu agar anak mampu;
Meningkatkan keterampilan gerak,
Memelihara dan meningkatkan kebugaran jasmani,
Menanamkan sikap percaya diri,
Bekerja sama dengan baik, dan
Berperilaku disiplin, jujur, dan sportif.
Program pengembangan keterampilan motorik halus, yaitu agar anak mampu:
Memfungsikan otot-otot kecil seperti gerakan jari-jari tangan,
Mengoordinasikan kecepatan tangan dengan mata, dan
Mengendalikan emosi.
Adapun menurut Hurlock fungsi keterampilan motorik anak usia dini antara lain:
Keterampilan bantu diri (self-help)
Keterampilan bermain
Keterampilan bantu sosial (social-help)
Keterampilan sekolah
0 Komentar