Meriahkan Literasi Membaca 1000 Peserta, MI Asmaul Husna Kemloko Tampilkan Tarian Khas Daerah

 

Dalam memperingati bulan bahasa yang diperingati setiap bulan Oktober, KKM MI se-Kecamatan Kranggan bekerjasama dengan INISNU Temanggung dan  mengadakan kegiatan literasi membaca 1000 peserta. Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh siswa MI se-kecamatan Kranggan. Kegiatan yang dilakukan pada Kamis, 20 Oktober ini sangat ramai, dan para siswa antusias mengikutinya. Kegiatan ini bertempat di Taman Kali Progo (TKP). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca guru dan siswa, menumbuhkan kreasi seni anak, dan mempererat silaturahmi antar madrasah. 

Kegiatan literasi ini diisi dengan membaca buku cerita oleh semua siswa dan guru yang mendampingi dan pentas seni yang ditampilkan oleh siswa-siswi perwakilan dari setiap madrasah. Dari MI Asmaul Husna sendiri menampilkan tari daerah yaitu warok dan tari jaran kepang (biasa disebut jathilan). Dalam menampilkan tarian tersebut diikuti oleh siswa siswi dari kelas 1-6.

Tari warok merupakan salah satu tarian daerah khas Temanggung. Tarian ini dilakukan oleh sekelompok orang (beregu) yang biasanya dimainkan oleh 8 orang atau lebih. Biasanya dalam pertunjukan tari warok ini penari menggunakan bentuk wajah riasan hitam tebal dan menari dengan iringan alat music tradisional jawa yaitu gamelan. 

Sedangkan tarian lainnya yang dibawakan di kegiatan literasi ini adalah tari jaran kepang. Tari jaran kepang merupakan salah satu tarian khas daerah Temanggung juga. Dalam penampilannya biasanya menggunakan jaran kepang yang terbuat dari bambu sebagai propertinya. Tarian ini juga dibawakan secara berkelompok. Biasanya dalam 1 kelompok biasa diikuti oleh 10 orang atau lebih. 

Walaupun dalam keadaan hujan, tetapi semangat para siswa yang menampilkan kesenian tetap terlihat. Bahkan terlihat wajah bangga dari mereka karena telah melestarikan budaya warisan nenek moyang. (Oleh : RIfda M)


Posting Komentar

0 Komentar