lpmgrip.com, Temanggung
– Melalui kerja sama dengan PLKB Kecamatan Gemawang, mahasiswa KKN INISNU
Temanggung mengadakan sosialisasi gizi seimbang dan keamanan pangan bagi masyarakat
Desa Krempong, Kecamatan Gemawang, Kabupaten Temanggung guna melakukan
penanganan stunting pada Selasa, (10/01) di Dusun Brujulan, Desa Krempong.
Kegiatan ini bertujuan
untuk mengenalkan pola konsumsi pangan dan ragam gizi seimbang untuk memutus
mata rantai stunting guna mewujudkan generasi yang aktif, sehat, dan produktif.
Dengan menghadirkan Bapak Riyanto, petugas PLKB, yang memaparkan segala macam
hal tentang pentingnya pemenuhan kebutuhan seorang anak yang bersumber dari orang
tua, khususnya dari seorang ibu. Selain itu, Bapak Riyanto juga menjelaskan beberapa
hal terkait pemenuhan gizi setiap anak dikategorikan dari usia mereka.
“Setiap usia memiliki
kebutuhan gizi yang berbeda-beda, jangan samakan anak balita dengan usia SD, dan
seterusnya,” papar Bapak Riyanto dalam sosialisasinya.
Sosialisasi tersebut dilanjutkan
oleh Ibu Rita Listyawati, petugas Puskesmas Gemawang. Beliau memaparkan banyak
hal lebih detail terkait edukasi gizi seimbang pada balita. Tak hanya itu, secara
detail dijelaskan pula tentang keamanan pangan yang harus dipenuhi dari setiap
generasi ke generasi. Dalam merawat balita, tatanan gizi yang tepat pun ikut
menjadi bahan diskusi pada siang hari itu.
Seusai sosialisasi
dilaksanakan, bersama dengan kader PKK dan Posyandu Desa Krempong, dibentuklah
kader BKB (Bina Keluarga Balita) yang ke depannya akan menjadi tombak keamanan
pangan dan gizi seimbang di seluruh masyarakat Desa Krempong.
“Dengan adanya kader
BKB ini, diharapkan hal ini tidak hanya menjadi program KKN INISNU Temanggung
saja dalam rangka penanganan stunting, tapi juga bisa dilaksanakan secara kontinue
untuk ke depan,” harap Novia, mahasiswa KKN yang mencanangkan program tersebut.
(Anggita Rizza)
0 Komentar