Temanggung, 15 September 2024 – Mahasiswa Institut Islam Nahdlatul Ulama Temanggung (INISNU) menggelar diskusi hangat dengan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) pada hari ini. Diskusi perihal Permohonan Audiensi dalam rangka : Antara Kebebasan Berpendapat dan Netralitas Pemilu” ini bertujuan bersilaturahmi dan menyatukan persepsi dalam upaya pencegahan penyelenggaraan pemilu bagi pemuda khususnya mahasiswa dalam Pilgub 2024.
Hadir sebagai pembicara, Roni dari Bawaslu Kab Temanggung, serta sejumlah perwakilan dari mahasiswa INISNU. Diskusi ini dihadiri oleh lebih dari 10 mahasiswa dari berbagai fakultas.
Dalam diskusi tersebut, terungkap berbagai pandangan mengenai pelanggaran pemilu serta tugas dan peran penting dari Bawaslu. Beberapa mahasiswa juga ikut menyoroti potensi munculnya politik uang dan perpecahan di kalangan mahasiswa akibat kampanye. Sementara itu, perwakilan Bawaslu memberikan penjelasan mengenai aturan kampanye di lingkungan pendidikan dan pentingnya menjaga suasana pemilu yang kondusif.
Sebagai hasil dari diskusi ini, mahasiswa dan Bawaslu sepakat untuk ikut mengawasi keberjalanan Pemilihan Gubernur di Kab Temanggung dengan kondusif. Sebagaimana jorgan dari Bawaslu Temanggung adalah “NJO NGAWASI BARENG NYONG” yang jika diartikan adalah mari mengawasi bersama ku.
Dea puji saputri, selaku presiden mahasiswa, mengungkapkan antusiasmenya. “Diskusi ini sangat membuka wawasan saya tentang pentingnya pemilu dan peran mahasiswa di dalamnya. Saya merasa lebih termotivasi untuk ikut terlibat dalam pengawasan pemilu,” ujarnya.
Reporter: Haidar Ali
0 Komentar